Sebuah penggalian batu permata di wilayah Sri Lanka ratusan tahun silam menyimpan rahasia penting bagi dunia kesehatan dan kecantikan. Pada penggalian tersebut, ditemukan sebongkah batu kristal yang kini diketahui dapat membantu proses menguruskan badan dalam program diet.
Mekanismenya seperti apa? Sebenarnya sederhana. Tourmaline ini, memiliki kemiripan dengan Onyx adalah batu alam yang memiliki koneksi yang sangat kuat dengan bumi. Di dalam pengetahuan simpul energy tubuh, sangat erat kaitannya dengan 3 cakra bawah dari simpul pusar sampai simpul cakra dasar.
Dengan getaran energy yang seimbang di 3 simpul ini, akan sangat mempengaruhi kepuasan atau rasa syukur, kegemukan cenderung memiliki masalah mental emosi dimana selalu merasa kurang, termasuk terhadap makanan. Getaran inilah yang distabilkan. Dengan merasa cukup terhadap makan maka otomatis proses diet akan berjalan dengan sangat baik
-----
Bongkahan batu kristal tersebut diberi nama Tourmaline, yang diambil dari kata Tamil dan Sinhala “Turmali” atau “ Thormalli”. Sebuah perusahaan asal Belanda, Dutch East India Company, sekitar abad 17, menambang batu Tourmaline di Sri Lanka, dan membawanya ke Eropa. Sebenarnya ada beberapa jenis warna tourmaline, namun yang paling popuer adalah Black Tourmaline
Perjalanan ke Eropa inilah yang membuka jalan penelitian bagi batu Tourmaline. Dari beberapa penelitian, diketahui bahwa batu Tourmaline adalah mineral yang terdiri dari unsur-unsur alumunium, magnesium, sodium, lithium atau potassium.
Penelitian yang dilakukan oleh National Center for Biotechnology Information U.S. National Library of Medicine (https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/8406976)
belakangan ini menyatakan bahwa kristal Tourmaline adalah mineral alami yang mengandung ion negatif dan memancarkan gelombang far infrared (FIR).
Gelombang FIR adalah gelombang energi yang tak terlihat, namun mampu menembus semua lapisan tubuh manusia dan mencapai wilayah paling dalam pada jaringan, otot, dan tulang, serta meningkatkan konsentrasi ion kalsium dan meluluhkan jaringan lemak.
Kristal Tourmaline memancarkan gelombang far infrared dengan panjang gelombang 4-14 micron. Radiasi electromagnet dari far infrared dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan membantu detoksifikasi. Terapi far infrared telah banyak dipraktekan di Jepang yang di kenal dengan nama Kikoh, terapi dengan menempelkan telapak tangan atau batu Tourmaline di badan.
Far infrared inilah yang membuat cyrcle energy tubuh menjadi semakin baik dan meningkat sehingga tubuh menjadi lebih segar dan fit setiap hari.
Selain manfaat yang disebutkan di atas, tourmaline juga membentuk aura perlindungan. Ini terutama Black Tourmaline. Karakter warna hitam, cenderung akan melakukan penyerapan terhadap energy negative yang terpapar di sekitar kita, baik karena lingkungan, orang, maupun frekuensi unik yang diniatkan ke kita sebagai bentuk serangan psikis
Dari semua penjelasan tentang manfaat Tourmaline, dapat disimpulkan Tourmaline memiliki 3 manfaat utama
Taksu Batu Alam
Artikel Terkait